Kamis, 16 April 2020

10 Manfaat dan Khasiat Cabai: Pedas Tapi Menyehatkan

Sebagian besar masakan khas Indonesia menggunakan cabai sebagai rempah, maka tentulah kita akrab dengan caba ini, apalagi manfaat dan khasiat cabai yang belum banyak di ketahui baik bagi admin sendiri atau mungkin teman-teman sekalian. Familiar cabai ini, hanya terbilang diketahui untuk penambah cita rasa dibandingkan manfaat dan khasiat yang diberikan oleh Cabai bagi tubuh kita. Sehingga tidak jarang hanya digunakan oleh sebagian masyarakat Asia atau di Indonesia sendiri sebagai bumbu dapur. 

Baca Juga:


Cabai (Capsicum spp) termasuk keluarga terung-terungan (Solonaceace). Sayuran ini atau cabai ini berasal dari Mozambik yang memiliki banyak jenis. Di pasaran kita dapat menemukan cabai manis (paprika), cabai merah besar, cabai keriting, cabai rawit atau cabai gondola dengan beragam varietas yang ditawarkan. Perlu anda ketahui bahwa terdapat ratusan varietas cabai, baik yang sering kita konsumsi ataupun yang tidak, hanya sebagai hiasan. 

Jika melancong ke Amerika Selatan, kita bisa menemui aneka macam cabai yang memiliki bentuk unik. Ttdak hanya itu, cabai yang adapun juga memiliki tingkat kepedasan yang berbeda-beda, mulai dari rasanya yang hambar atau tidak pedas yang sama sekali hingga yang sangat pedas. 

Rasanya yang pedas dinyatakan satuan yang diberi nama dengan sconville, yakni skala yang berada pada angka 1-0. Perlu anda ketahui bahwa cabai yang paling pedas adalah cabai Habenero, Macho dan Schott Bonett. Cabai ini, sangat disukai oleh orang Meksiko yang gemar makan pedas. Sedangkan untuk di Indonesia, kita mengenal cabai pedas seperti cabai rawit, cabai kriting, dan cabai merah. 

Sejak dulu, cabai telah masuk dalam daftar tanaman yang memiliki khasiat dan manfaat obat, misalnya di negara cina, eropa ataupun di Amerika. Penyakit yang bisa diobati dengan cabai di antaranya seperti penyakit alergi, angina, arthirits, asma, penyumbatan, pembuluh darah, kanker, sesak napas, usus buntu, sakit kepala, gangguan jantung, hipertensi, radang mulut, sakit gigi, muntah darah, gangguan menstruasi, proriasis, kudis, lumbago, stroke, kolesterol dan trigieserida, fatigue, dan diabetes. 

Manfaat dan Khasiat Cabai Berdasarkan Kandungannya 

1. Menjaga Ketajaman Penglihatan 
Manfaat dan khasiat cabai yang pertama adalah menjaga ketajaman penglihatan mata anda. Hal ini dapat terjadi karena Cabai memiliki kandungan vitamin A yang tinggi, apalagi Cabai rawit yang jenisnya lebih tinggi dibandingkan dengan cabai hijau dan cabai merah. Tidak hanya menjaga kesehatan mata tetapi, vitami A tersebut bermanfaat dalam mencegah infeksi akibat virus. Namun, tetapi saja diperlukan pengelolaan yang baik dalam memanfaatkan vitami A cabai atau berbagai sayuran dan buah, karena tidak jarang banyak yang mengkonsumsi sayuran, mengalami kekurangan atau defisiensi vitamin A. 

Salah satu sebab yang menimbulkan defisiensi vitamin A adalah obat penurun kolesterol. Vitamin A adalah vitamin larut dalam lemak. Jika lemak yang digunakan untuk melarutkan tidak ada, maka serapan vitamin A pun akan berkurang. Bagi anda yang sedang mengonsumsi obat penurun kolesterol misalnya Lipitor, perbanyaklah asupan vitamin A agar tidak mengalami defisiensi vitamin A. 

2. Mencegah dan Mengobati Sariawan
Cabai dengan kandungan vitamin C yang besar, merupakan manfaat dan khasiat bagi teman-teman untuk mencegah atau mengobati penyakit sariawan anda. Namun, untuk mendapatkan manfaat cabai tersebut, perlu anda ketahui secara seksama, berdasarkan penelitian dari Siriraj Hospital Bombai, bahwa efek yang berlangsung di cabai hanya sebentar, sehingga perlu untuk dioptimalkan manfaat dari cabai tersebut, seperti mengonsumsi cabai dalam setiap kali makan dengan porsi kecil. 

3. Mencegah dan Mengobati Gusi Bengkak
Selain mengobati sariawan, vitamin C yang terkandung dalam Cabai, dapat teman-teman manfaatkan untuk mengobati Gusi Bengkak. Caranya, dengan sesering mungkin untuk menikmati makanan pedas agar kesehatan mulut dan gusi Anda semakin bertambah baik. 

4. Mencegah Penimbunan Lemak 
Setelah sariawan, gusi bengkak, kini vitamin C juga dapat mencegah penimbunan lemak. Sehingga anda tidak perlu repot-repot untuk mengurangi lemak dalam tubuh anda, cukup mengonsumsi cabai setiap saat. Mekanisme singkat manfaat dan khasiat Cabai dalam mencegah atau mengurang penimbunan lemak anda, dimana vitamin C akan mempercepat proses pencernaan. Selain itu meningkatkan energi termogenik, sehingga aktivitas metabolisme anda lebih cepat dan timbunan lemak pun dapat dihindari. 

5. Tonikum Tanpa Efek Samping
Cabai mempunyai efek sebagai stimulan, tonikum dan karminatif. Ada banyak herbalis atau doctro nathruophty berpendapat bahwa cabai merupakan stimulan paling murni dengan khasiat terbaik diantara herbal dan makanan alami yang lain. 

Baca Juga:


Berbeda dengan tonikum yang lain yang memiliki efek samping tertentu, cabai murni sebagai tonikum tidak menyebabkan gangguan tubuh setelah anda mengonsumsinya. Rasanya yang hangat dapat melancarkan rasa sirkulasi darah, mengurang lemah lambung dan mencegah gangguan usus.

6. Menghangatkan dan Mendinginkan Tubuh
Cabai merupakan herbal yang unik. Pada kondisi tubuh dingin, cabai dapat menghanbatkan. Sebaliknya, saat tubuh panas, cabai akan mendinginkan. Begitupula kepercayaan mendasar pada pemikiran banyak orang sejak masa kaisar Yunani pertama yang mengungkapkan khasiat sayuran pedas ini. 

7. Melancarkan Peredaran Darah 
Saat ini pengobatan modern telah berkembang pesat, berdasarkan riset para dokter naturopathy di Eroma masih sering menggunakan simplisia bubuk Cabai masih saja dimanfaatkan untuk membuat ramuan obat. Kesimpulan dari uji empiris dan uji kinis tersebut, bahwa cabai memiliki khasiat dan manfaat untuk melancarkan peredaran darah. 

Mekanisme penarikan kesimpulan ini, karena melihat efek penurunan kadar kolesterol dan pembersihan pembuluh darah setelah mengonsumsi ramuan bubuk Cabai. Efek tersebut, kini simplisia buubk cabai sering digunakan untuk menurunkan tekanan darah (hipertensi), menurunkan kadar kolesterol dan mengobati penyakit jantung koroner. 

8. Mencegah dan Mengobati Diabetes. 
Manfaat dan khasiat Cabai yang satu ini, tentu sangat bermanfaat bagi anda, dan bagi kita semua. Mengapa?, saat ini penyakit diabetes sedang mewabah berbagai kalangan masyarakat, bukan hanya bagi kalangan kelas atas, hingga tingkat bawah pun telah mengalami penyakit tersebut. Sehingga sangat tepat jika teman-teman untuk segera memanfaatkan cabai sebagai obat dalam mencegah dan mengobati penyakit diabetes yang diakibatkan dari tingginya tingkat kadar guladarah anda. 

Menurut naturopathy Barat bahwa cabai digunakan untuk menurunkan kadar gula pada penderita diabetes militus. Senyawa alami pada cabai yang berkhasiat untuk menurunkan kadar gula darah sehingga dapat mengobati penyakit diabetes adalah DHC. Senyawa ini memiliki manfaat dan khasiat yang efektif dalam merangsang metabolisme karbohidrat sehingga jumlah gula yyang diserap tubuh tidaklah berlebihan. 

9. Kaya Antioksidan, Senyawa Pelawan Kanker 
Banyak ahli berbagai negara menyatakan bahwa cabai memiliki manfaat dan khasiat dalam menyembuhkan kanker. Walaupun belum terdapat data ilmiah, Namun, hal ini sangatlah mukin terjadi karena cabai kaya akan antioksidan. Antioksidan utama yang terdapat pada buah dari keluarga terung-terungan ini adalah solanin. 

Pada terung, khasiat solanin sebagai antikanker telah terbukti secara nyata. Selain itu solanin, cabai juga memiliki kandungan antosianin yang sebelumnya telah dikenal sebagai antioksidan yang bermanfat dan berkhasiat dalam melawan kanker. Seperti halnya pada sayuran atau buah-buahan, antioksidan tersebut terbukti efektif melawan dan mengahmbat kanker. Tidak heran jika banyak orang yang memperkirakan adanya khasiat tersebut pada cabai. 

10. Menghmbat Penyebaran Virus Penyebab AIDS
Ini adalah berita baik bagi dunia kedokteran. Penelitian yang dilakukan secar aberkesinambungan di Amerika membuktikan bahwa bubuk cabai mempunyai harapan baik bagi penderita AID> Terapi penderita AIDS dengan ekstrak bubuk cabai ini memiliki manfaat dan khasiat dalam meningkatkan produksi T-sel dan interlankin-2. 

Kedaunya merupakan perusak virus penyebab AIDS. Kerusakan virus mematikan tersebut terdapat manfaat dan khasiat bagi anda, bagi kita untuk mengembangkan obat ini yang mampu menghambat percepatan penyebaran virus penyebab AIDS di tubuh pasien. 

Kandungan Cabai


 Sebagian besar masakan khas Indonesia menggunakan cabai sebagai rempah 10 Manfaat dan Khasiat Cabai: Pedas Tapi Menyehatkan

Secara umum cabai memiliki banyak kandungan gizi dan vitamin. Diantaranya Kalori, Protein, Lemak, Kabohidarat, Kalsium, Vitamin A, B1 dan Vitamin C. Selain digunakan untuk keperluan rumah tangga, cabe juga dapat digunakan untuk keperluan industri diantaranya, Industri bumbu masakan, industri makanan dan industri obat-obatan atau jamu (Nurfacalach D R, 2010: 2). 

 Sebagian besar masakan khas Indonesia menggunakan cabai sebagai rempah 10 Manfaat dan Khasiat Cabai: Pedas Tapi Menyehatkan

 Efek Samping

 Cabai tidak hanya memiliki manfaat dan khasiat yang perkasa atau manfaat dan khasiat yang besar bagi kesehatan tubuh anda, kita. Namun, cabai juga memiliki efek samping bagi tubuh anda, dimana cabai seperti uraian diatas memiliki efek pengencer darah yang cukup efektif. Hal tersebut, akan menjadi bumerang bagi anda jika mengonsumsi berlebihan cabai. Apalagi jika anda yang sedang mengonsumsi jenis obat misalnya aspirin dan wafarin akan menyebabkan kontra sehingga efektivitas dari obat tersebut akan berkurang. Begiupula jika sedang menjalani operasi, sebaiknya mengurangi konsumsi paprika agar tidak mengalami perdarahan akut. 

Baca Juga:


Demikianlah informasi mengenai Manfaat dan Khasiat Cabai Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi teman-teman baik dalam menambah pengetahuan anda atau untuk mengaplikasikan dalam kehidupan atau menu keseharian teman-teman, dan admin tekanankan kepada teman-teman, walaupun rasa cabai yang menggungah selerah, namun jangan berlebihan mengonsumsi cabai karena cabai juga memiliki efek samping yang dapat menjadi bumerang bagi tubuh anda.  Sekian dan terima kasih. Salam Berbagi Teman-Teman. 

Referensi: 
Nurfalach R D. 2010. Budidaya Tanaman Cabai Merah DI UPT-Perbibitan Tanaman Hortikultura Desa Pakopen Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang. Skripsi: Universitas Sebelas Maret Surakarta. 
Lingga Lanny. 2010. Cerdas memilih sayuran.Jakarta: Agromedia Pustaka. hlm: 114.